Parung, 6 Februari 2025 – Pemerintah Kecamatan Parung menggelar kegiatan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 pada Kamis (6/2/2025) di Aula Kantor Kecamatan Parung. Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini bertujuan menyusun prioritas pembangunan tahunan berbasis kebutuhan masyarakat dan sinkronisasi antar-sektor.

Sekretaris Kecamatan Parung selaku penanggung jawab kegiatan menyatakan, forum ini menjadi langkah awal untuk menampung aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan. “Melalui Pra Musrenbang, kami ingin memastikan program pembangunan 2026 tepat sasaran, efektif, dan selaras dengan visi Kabupaten Bogor,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.

Pembahasan difokuskan pada isu strategis seperti peningkatan infrastruktur jalan dan pengairan, penguatan layanan kesehatan, optimalisasi sektor pertanian, serta penanganan kemacetan di kawasan pasar dan permukiman. Hadir sebagai peserta perwakilan dari 9 desa se-Kecamatan Parung, instansi teknis terkait, serta organisasi masyarakat seperti Karang Taruna dan K3S.

Beberapa lembaga yang turut berpartisipasi antara lain UPT Jalan dan Jembatan Wilayah VIII, UPT Pengairan Wilayah II, BPP Pertanian Wilayah VIII, Puskesmas Parung dan Cogreg, serta Koordinator Dishub Parung. Diskusi juga melibatkan sektor pendidikan dan KB melalui Koordinator Lapangan KB serta Ketua K3S Kecamatan.

Kepala Seksi Ekbang Kecamatan Parung menambahkan, hasil rekomendasi dari forum ini akan menjadi bahan penyusunan dokumen RKPD 2026 sebelum dibahas pada Musrenbang tingkat kabupaten. “Kolaborasi antarpihak sangat krusial untuk memastikan program pembangunan berjalan berkelanjutan,” tegasnya.

Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama untuk melakukan verifikasi lapangan terhadap usulan prioritas, seperti revitalisasi pasar Tohaga dan perluasan akses irigasi pertanian. Dokumentasi lengkap kegiatan telah direkam sebagai bahan evaluasi dan pelaporan.